Istri Seorang Programer

Sebelum memutuskan untuk menikah dengan IT Guys pikir dulu masak-masak dan
jangan menyesal kemudian. Makanya perhatikan baik-baik percakapan antara
seorang istri dengan suaminya, seorang Software Engineer.
Suami: (Pulang telat dari kantor) “Selamat malam sayang, sekarang saya logged in.”
Istri: “Apakah kamu bawa oleh-oleh yang aku minta?”
Suami: “Bad command or filename.”
Istri: “Tapi aku bilangnya dari tadi pagi!”
Suami: “Errorneous syntax. Abort?”
Istri: “Trus, bagaimana tentang beli televisi baru?”
Suami: “Variable not found…”
Istri: “OK deh, kalo gitu aku minta kartu kreditmu. Aku mau belanja sendiri aja.”
Suami: “Sharing Violation. Access denied…”
Istri: “Apakah kamu lebih mencintai komputer daripada aku? Atau kamu hanya main-main saja?”
Suami: “Too many parameters…”
Istri: “Itu kesalahan terbesar kalo saya menikahi orang ‘idiot’ sepertimu.”
Suami: “Data type mismatch.”
Istri: “Kamu tidak berguna.”
Suami: “It’s by Default.”
Istri: “Bagaimana dengan gajimu?”
Suami: “File in use … Try later.”
Istri: “Kalo gitu apa posisiku di keluarga ini?”
Suami: “Unknown Virus.”

0 comments:

Post a Comment